Selasa, 22 Mei 2018

Tips Psikotes Untuk Beasiswa

last updated: 22 Mei 2018

Halo, kali ini saya akan membahas tentang psikotes untuk beasiswa. Sementara saya akan post sebisanya dulu, jangan lupa kembali untuk mengecek update an nya. Langsung aja dari pengalaman saya untuk tes beasiswa ada beberapa psikotes diantaranya:

Kostik papi

Differential aptitude test

Berhitung
Tes berhitung ini belum tentu ada sih. Cuma gw merasa ini lebih ke pemahaman kita tentang operasi hitung dan angka. Misalnya ada perakaran, tapi bilangannya desimal. Tanpa menghitung kita bisa tahu jawabannya dari melihat pilhan ABCD saja. Atau penjumlahan, tidak perlu detil, cukup jumlahkan seperti menaksir, karena pilihannya kadang berbeda jauh.

Tes warteg, orang, pohon
Tes ini paling sering klo di psikotes. Wartegg itu yang melengkapi gambar, lalu kita gambar orang, dan juga pohon.

Disarankan kalau gambar orang, orangnya sedang melakukan sesuatu. Itu mencerminkan tujuan kita mau jadi apa dan kapan. Lalu jenis kelaminnya sama dengan kita.

Koran
Itu lho tes yang jumlahin angka. Ikutin instruksinya. Soalnya beberapa tes koran beda instruksi tetapi tujuannya kurang lebih untuk mengetahui kestabilan kinerja kita.

Subtes verbal

Pemahaman (bacaan)

Sekian dulu tentang tes yang ada di psikotes beasiswa, semoga bermanfaat.